Mentawai, Denbagus.co-Pj Bupati Mentawai, Fernando Jongguran Simanjuntak Membuka secara resmi Turnamen Sepak bola Bupati Cup Tahun 2024 yang berlangsung di Desa Bukit Pamewa, Kecamatan Sipora Utara, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Jumat (20/09/2024).
Pembukaan Turnamen tersebut di tandai dengan Tendangan Bola Pertama oleh PJ Bupati Mentawai ke arah Gawang dengan di dampingi oleh Dandim 0319 Mentawai, Kakansar Mentawai, perwakilan Polres Mentawai serta para Kepala OPD dan para peserta turnamen sepak bola.
Pada kesempatan itu, PJ Bupati Mentawai, Fernando Jongguran Simanjuntak menyampaikan dalam arahannya bahwa kegiatan Open Turnamen Bupati Cup merupakan sebagai wadah bagi pemuda untuk menjalin silaturahmi dan menunjukkan kemampuan dalam bermain sepak bola.
“Supaya para pemain bisa mengimplementasikan kemampuannya dalam bermain sepakbola. Selan itu juga sebagai upaya untuk melahirkan dan menjaring bibit-bibit pemain unggul, agar ada pemain asal Mentawai nantinya yang bisa bersaing dan mampu bertanding hingga ke tingkat Nasional,” ucap PJ Bupati Mentawai.
Selanjutnya, PJ Bupati juga berharap agar selama kegiatan ini berlangsung dapat berjalan dengan lancar dan sukses.
“Semoga Open Turnamen Bupati Cup ini berjalan lancar dari awal hingga akhir. Mohon jaga kekompakan, karena melalui olahraga kita bisa menjalin silaturahmi. Untuk itu, junjung sportifitas, persatuan dan persaudaraan, agar tidak terjadi keributan diantara pemain maupun panitia,” tuturnya.
Selain itu, dengan adanya turnamen ini PJ Bupati Mentawai juga mengajak masyarakat terutama pelaku UMKM sekitar untuk memanfaatkannya untuk meraup keuntungan.
“Saya juga berharap agar warga bisa memanfaatkan momen ini untuk berjualan makanan atau sejenisnya, karena akan banyak pengunjung yang akan hadir untuk menyaksikan timnya berlaga. Jadi harus dimanfaatkan, supaya dapat menggerakkan perekonomian masyarakat tempatan,” ujarnya.
Di ketahui, Pertandingan Turnamen Sepak Bola Bupati Cup 2024 itu diikuti oleh sebanyak 16 Club yang terdiri dari 10 kecamatan yang ada di Kabupaten Kepulauan Mentawai dan kegiatan itu di dukung oleh biaya APBD sebanyak 300 juta. (Sabarial)