Mentawai, Denbagus.co–Tim SAR Gabungan telah menyelesaikan Operasi SAR terhadap kecelakaan kapal jenis Speedboat Fiber milik PT. Berkah Rimba Nusantara yang terjadi di sekitar Perairan Laut Dusun Pukarayat, Kecamatan Sipora Utara, Kabupaten Kepulauan Mentawai. Kecelakaan terjadi pada Selasa (17/6/2025), sekitar Pukul 13.15 WIB.
Kapal yang membawa 5 orang penumpang (POB) dan barang muatan berupa besi tersebut terbalik akibat hempasan ombak dan dugaan kelebihan muatan (overload). Empat orang berhasil menyelamatkan diri ke tepi pantai, sementara satu orang dinyatakan hilang dan menjadi fokus pencarian oleh Tim SAR gabungan.
Korban hilang atas nama Gopi (32 tahun) akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada Rabu, 18 Juni 2025 pukul 10.36 WIB, sekitar 2,5 NM arah timur dari lokasi kejadian (LKP), pada koordinat 2°08’38.0″S – 99°32’57.5″E.
Adapun data para korban yakni diantara nya :
- Gopi / Laki-laki / 32 Tahun / Meninggal Dunia
- Palma / Laki-laki / 25 Tahun / Selamat
- Nalis / Perempuan / Selamat
- Tewar / Laki-laki / Selamat
- Andrean / Laki-laki / Selamat
Operasi pencarian dimulai pada Tanggal 17 Juni 2025 Pukul 15.40 WIB dengan mengerahkan personel dan peralatan dari Kantor SAR Mentawai. Pada hari kedua (18 Juni 2025), pencarian diperluas dan melibatkan sejumlah unsur SAR gabungan dari berbagai instansi.
Tim melakukan penyisiran laut menggunakan RIB 02, pemantauan area dengan Aqua Eye, serta berkoordinasi dengan masyarakat sekitar. Setelah korban ditemukan, Tim SAR segera mengevakuasi dan membawa jenazah ke RSUD Mentawai untuk penanganan lebih lanjut.
Unsur yang terlihat dalam pencarian diantara nya Tim Rescue Kantor Pencarian dan Pertolongan Mentawai, TNI AL, Polres Kepulauan Mentawai, Kodim 0319 Mentawai, RSUD Mentawai dan masyarakat Dusun Pukarayat.
Operasi SAR resmi dinyatakan selesai dan ditutup pada Rabu 18 Juni 2025 Pukul 13.10 WIB setelah pelaksanaan debriefing dan seluruh unsur dikembalikan ke kesatuan masing-masing.
“Kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh unsur yang terlibat dalam operasi ini. Semoga kejadian ini menjadi pembelajaran penting bagi semua pihak mengenai keselamatan pelayaran,” ujar Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Mentawai. (Kakansar Mentawai/Sabarial)






















