Solok, Denbagus.co__Musyawarah Luar Biasa ((Muslub) ke-V Palang Merah Indonesia (PMI) Kab. Solok lahirkan Ivoni Munir, S. Farm, Apt sebagai Ketua Defenitif. Sabtu (24/5/2025) di Aula Kementerian Agama Kab. Solok di Kotobaru.
Ivoni Munir terpilih secara aklamasi melalui musyawarah mufakat sebagaimana termuat dalam tata tertib pemilihan yang berlaku di PMI. Dimana, secara bersama-sama disepakati dan dipilih oleh peserta Muslub, yakni utusan PMI Sumatera Barat 1(satu) orang, Dewan Kehormatan, Pengurus PMI Kab. Solok 10(sepuluh) orang, Utusan Pengurus Kecamatan PMI se-Kab. Solok masing-masing 1(satu) orang dari 14 kecamatan, dan Perwakilan 1(satu) orang Forum relawan PMI Kab, Solok.
Ikut menghadiri dalam Muslab V PMI Kab. Solok ini, Staf Ahli Bupati Solok, Syafruddin, S.Sos., M.Si., Ketua Bidang SDM dan Diklat PMI Sumbar, Drs. H. Mirwan Pulungan, M.Pd., serta Sekretaris PMI Sumbar, Refdiamond, SE., M.Si. Hadir pula Kepala Dinas Kesehatan Kab. Solok yang juga anggota Dewan Kehormatan PMI, Zulhendri, S.KM., M.Kes, serta jajaran pengurus pengurus PMI Kabupaten Solok demisioner
Paska pemilihan, Dalam sambutan perdananya sebagai Ketua PMI Kab. Solok terpilih, Ivoni Munir yang juga sedang menjabat sebagai Ketua DPRD Kab. Solok menyampaikan ucapan terimakasih kepada panitia pelaksana yang telah dapat melaksanakan kegiatan Muslub ke-V PMI Kab. Solok dengan baik dan lancar, hal itu sebab jabatan Pelaksana tugas yang diemban sebelumnya untuk melaksanakan kegiatan tersebut.
Kemudian, terhadap amanah yang dipercayakan kepadanya sebagai Ketua Defenitif PMI Kab. Solok, Ivoni munir sampaikan komitmennya, akan menjalankan organisasi PMI dengan baik, untuk dikembangkan supaya dapat memberikan manfaat lebiih lias bagi tugas-tugas kemanusiaan di Kab. Solok.
Pada kesempatan itu, Ivoni juga menyampaikan komitmen dan dan harapannya sebagai orang yang diberikan amanah untuk menjalankan roda organisasi kemanusiaan Kab. Solok tersebut.
Kepada pengurus yang terpilih nanti diharapkannya dapat bekerja sama dengan baik dalam menjalanorgabisasi PMI Kab. Solok. Setiap apapun persoalan yang datang mesti ada solusinya. Baik dari eksternal PMI, internal PMI, maupun masalah apapun.
“Seperti halnya tubuh, kita memiliki organ yang memiliki tugas dan fungsi. Jika salah satu organ itu rusak, maka jalannya tubuh itu tidak akan normal, dan bisa jadi pincang. Setiap persoalan mesti diselesaikan dan dicarikan solusinya. Untuk itu semua orang dalam organisasi harus dapat bekerja dan berfungsi dengan baik nantinya. Kemudian yang paling penting PMI bukanlah organisasi untuk mencari kaya, tetapi adalah organisasi sosial yang mengerjakan tugas tugas sosial dibidang kemanusiaan,” ujar Ivoni.
Terakhir Ivoni berharap, siapapun pengurus yang akan mendampinginya nanti, diharapkannya betul-betul serius untuk menjalankan tugas-tugas kemanusiaan, karena dirinya yakin sudah ada tugas berat menanti kedepannya.
“Sekali saya tekankan, ini bukan organisasi untuk mencari kaya, bukan organisasi untuk mencari nama. Tetapi jika tugas dan fungsi kita dapat dijalankan dengan baik dan ikhlas. Maka diyakininya akan menjadi ladang ibadah disisi Allah SWT,” pungkas Ivoni. (Red)