Kota Solok, Denbagus.co-Pemerintah Daerah Kota Solok gelar apel kendaraan dinas jabatan, apel tersebut di pimpin oleh Wakil Wali Kota Solok H. Suryadi Nurdal, SH di Lapangan Balaikota Solok, Rabu (5/11/2025).
Apel kendaraan dinas ini bertujuan untuk memastikan seluruh kendaraan operasional pemerintah kota dalam kondisi layak pakai, tertib administrasi, serta digunakan sesuai peruntukannya. dan sebagai bentuk komitmen awal dalam memperkuat pengawasan dan penertiban aset milik daerah.
Apel diikuti oleh seluruh kepala OPD, pejabat eselon, serta jajaran pengguna kendaraan dinas di lingkungan Pemerintah Kota Solok
Wawako Solok menyampaikan, pemeriksaan dilakukan secara intensif hal ini mencerminkan keseriusan pemerintah daerah dalam memastikan validitas data dan kondisi riil kendaraan dinas yang digunakan untuk pelayanan publik.
Pada kesempatan tersebut Wawako Solok menegaskan bahwa kegiatan ini tidak semata bersifat administratif, tetapi juga menjadi bagian dari proses pemeriksaan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2024, sekaligus momentum untuk mengevaluasi tata kelola aset secara menyeluruh.
“Untuk kendaraan yang tidak dapat dihadirkan karena rusak, OPD wajib menyerahkan Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM) disertai dokumentasi kondisi kendaraan melalui aplikasi timestamp. Ini bagian dari upaya menjaga transparansi dan akuntabilitas,” tegas Suryadi Nurdal
Pada kesempatan tersebut, Suryadi Nurdal menekankan bahwa apel kendaraan dinas ini merupakan langkah awal dari upaya besar dalam melakukan pengawasan menyeluruh terhadap seluruh aset daerah, baik bergerak maupun tidak bergerak.
“Ke depan, kita akan lakukan kegiatan serupa untuk seluruh aset milik Pemko Solok dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk BPK RI. Tujuannya jelas: mewujudkan pengelolaan aset yang tertib, transparan, dan bertanggung jawab,” pungkasnya.
Melalui apel ini, Pemerintah Kota Solok menunjukkan keseriusannya dalam membangun tata kelola pemerintahan yang akuntabel, profesional, dan berorientasi pada pelayanan publik berbasis pengelolaan aset yang optimal.(Ami)





















