Kota Solok, Denbagus.co-Pemerintah Kota Solok bergerak cepat dalam penanganan pasca bencana angin kencang yang melanda wilayahnya pada Minggu (5/10/2025) lalu. Empat hari setelah kejadian, Kamis (9/10) Pemko Solok menyalurkan bantuan tunai senilai total Rp 400.519.500 kepada 264 warga yang bangunan rumah atau tempat usahanya mengalami kerusakan di 12 kelurahan.
Penyerahan bantuan dilakukan langsung oleh Wali Kota Solok Ramadhani Kirana Putra, didampingi Wakil Wali Kota Suryadi Nurdal, Sekretaris Daerah, Desmon, Asisten I Nova Elfino bersama jajaran dinas terkait. Bantuan tersebut merupakan hasil pendataan dan survei lapangan yang dilakukan tim teknis Disperkim sejak Selasa (7/10/2025) dengan nilai bantuan yang bervariasi sesuai tingkat kerusakan.
“Nilai bantuan disesuaikan dengan kondisi kerusakan, mulai dari rusak ringan, sedang, hingga berat. Besarannya berkisar antara Rp300 ribu sampai Rp8 juta per unit,” ujar Wali Kota Ramadhani di sela penyerahan bantuan di Kelurahan Koto Panjang, salah satu wilayah yang terdampak paling parah.
Penyerahan bantuan dilaksanakan dalam dua sesi. Sesi pertama dimulai pukul 08.00 WIB di Kantor Lurah Koto Panjang, dilanjutkan ke Kelurahan Kampung Jawa, Nan Balimo, PPA, dan Tanjung Paku di Kecamatan Tanjung Harapan. Sementara sesi kedua dilaksanakan siang harinya di Kecamatan Lubuk Sikarah, mencakup Kelurahan Tanah Garam, VI Suku, Sinapa Piliang, IX Korong, Aro IV Korong, KTK, dan Simpang Rumbio.
Wali Kota Ramadhani menegaskan, bantuan ini merupakan bentuk tanggung jawab dan kepedulian pemerintah terhadap masyarakat yang tertimpa musibah.
“Pemerintah hadir untuk memastikan masyarakat bisa segera memperbaiki tempat tinggalnya dan kembali menjalankan aktivitas dengan tenang. Musibah tidak bisa dihindari, tetapi dengan kebersamaan, kita bisa bangkit lebih cepat,” ucapnya.
Selain bersumber dari APBD Kota Solok, bantuan juga didukung oleh sejumlah pihak.
Wali Kota menyampaikan apresiasi kepada Anggota DPR RI Andre Rosiade dan Zigo Rolanda yang masing-masing menyalurkan bantuan sebesar Rp100 juta, serta Pemerintah Kota dan BAZNAS Kota Padang Panjang yang turut memberikan bantuan senilai Rp60 juta.
“Kami ucapkan terima kasih atas kepedulian semua pihak. Seluruh bantuan telah disalurkan tuntas kepada masyarakat hari ini,” tambahnya.
Berdasarkan data Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Kota Solok, tercatat sebanyak 264 unit bangunan warga terdampak bencana angin kencang yang tersebar di 12 kelurahan. Rinciannya meliputi 61 unit di Kelurahan Koto Panjang, menjadi wilayah dengan jumlah kerusakan terbanyak. Selanjutnya di Kelurahan Sinapa Piliang tercatat 49 unit bangunan mengalami kerusakan, 34 unit di Kelurahan VI Suku, dan 30 unit di Kelurahan Nan Balimo.
Kemudian, Kelurahan Tanjung Paku mencatat 19 unit bangunan, PPA sebanyak 16 unit, serta Tanah Garam sebanyak 15 unit yang rusak. Sementara itu, Kelurahan IX Korong mengalami kerusakan pada 14 unit bangunan, Aro IV Korong dan Kampung Jawa masing-masing 10 unit, Kelurahan KTK sebanyak 6 unit, dan terakhir Kelurahan Simpang Rumbio sebanyak 3 unit.
Salah seorang penerima bantuan, Jamal, warga Kelurahan Koto Panjang, mengaku sangat bersyukur atas perhatian pemerintah. “Kami berterima kasih kepada Pemko Solok yang bergerak cepat membantu, bantuan ini sangat berarti bagi kami,” ungkapnya.
Dengan tersalurkannya seluruh bantuan pada hari yang sama, Pemerintah Kota Solok berharap masyarakat dapat segera memperbaiki tempat tinggalnya dan memulihkan aktivitas ekonomi.(Ami)