Mentawai, Denbagus.co-Wakil Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Audy Joinaldy memimpin kegiatan Aksi Bersih Pantai Tahun 2023, di kawasan Pantai Jati Tua Pejat, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Rabu (4/10/2023).
Aksi bersih pantai itu digagas oleh Dinas Pariwisata Sumbar dalam acara Lounching dan Sosialisasi Gerakan Wisata Bersih.
Dalam sambutannya Wagub Audy Joinaldy mengatakan, untuk kunjungan wisata ke Kabupaten Pulau Mentawai terus meningkat. Terutama dari wisatawan mancanegara (wisman) hampir 95 persen dari wisata lokal.
“Setiap tahun ribuan turis dari berbagai negara datang berkunjung. Jadi kita harus jaga kebersihannya,” kata Wagub Audy.
Kepulauan Mentawai adalah tujuan wisata paling populer di Sumatera Barat. Ada tiga alasan mengapa Mentawai menjadi tujuan paling populer bagi turis asing di Sumbar, yaitu Surfing, Diving (menyelam), Adat dan Budayanya.
Mentawai bagaikan surga bagi pencinta Surfing di negara asing, ketinggian gelombang bisa mencapai 20 meter. Hal ini yang membuat kalangan wisatawan asing yang menikmati selancar air yang merupakan tantangan terindah bagi mereka.
“Di Kepulauan Mentawai ini memiliki 32 titik gelombang. Wisatawan dapat memilih dari 32 titik ombak yang berbeda dan menikmati tantangannya,” ujarnya.
Sementara untuk Diving (menyelam), yang memiliki keindahan bawah laut di Mentawai. Inilah yang membuat wisata asing bisa menikmati lam dasar laut yang memiliki biota yang masih asli.
Selanjutnya untuk Adat dan Istiadat, Budaya nenek moyang yang masih dilestarikan. Masyarakat tradisional Mentawai masih mempertahankan kultur nenek moyang mereka. Kultur-kultur itu bisa ditemukan dalam berbagai hal, mulai dari bentuk rumah, makanan, pakaian, perhiasan dan lainnya.
“Salah satu ciri khas masyarakat tradisional Mentawai ialah seni tatonya,” ucapnya.
Untuk itu, Pemerintah Sumbar ingin menggaungkan wisata bahari Kepulauan Mentawai bahwa selain surfing, ada wisata bahari lainnya, agar wisatawan asing terus meningkat.
Kegiatan selanjutnya, Wagub Sumbar Audy bersama Kepala Dinas Pariwisata Sumbar, Luhur Budianda dan segenap masyarakat setempat melakukan Aksi bersih-bersih di seputaran Pantai Jati.
Sementara itu, Kadis Pariwisata Sumbar, Luhur Budianda menyebutkan kegiatan Gerakan Wisata Bersih ini bagian upaya menumbuhkan kesadaran semua pihak tentang pentingnya kebersihan dan kelestarian lingkungan.
“Terutama di area wisata pantai yang ramai dikunjungi para wisata,” ujar Budi.
Budi mengajak semua masyarakat peduli terhadap kebersihan, agar pencemarannya dapat berdampak terhadap kenyamanan pengunjung dan kelestarian biota laut seperti ikan dan terumbu karang.(Sabarial)